Infeksi saluran kemih (lSK) adalah istilah umum untuk menggambarkan adanya kolonisasi mikroba dalam urine dan pada struktur traktus urinarius mulai ”dari ginjal sampai uretra juga di sekitarnya seperti fascia. perinefrik. prostat dan epididimis. Kejadian ISK dapat dijumpai mulai neonatus sampai usia geriatri. Data di Amerika Serikat pada tahun 2011 melaporkan lebih dari 250.000 kasus pionefritis akut tiap tahunnya. ISK akibat kuman gram-negatip merupakan penyebab utama sepsis pada penderita yang menjalani rawat inap di rumah sakit.
PENYEBAB
Faktor resiko terjadinya lSK dikaitkan dengan umur, gender
(wanita lebih sering). aktivitas keseharian, penyakit yang mendasari.
instrumentasi traktus urinarius dan adanya gangguan berkemih. Perjalanan klinis
sindrom ISK bervariasi mulai bakteriuria asimtomatis (BAS) sampai sepsis
(urosepsis) dan acute kidney injury (AKI).
GEJALA KLINIS ISK
Infeksi saluran kencing terkadang tidak menimbulkan gejala atau pertanda
apapun. Gejala umumnya meliputi :
·
Keinginan mendesak untuk segera buang air
kecil.
·
Sensasi terbakar ketika buang air kecil.
·
Urine yang dikeluarkan sedikit namun sering.
·
Urine berwarna agak pucat.
·
Urine berwarna pink cerah atau cokelat
seperti minuman kola bersoda. Ini artinya urine mengandung darah.
·
Demam sampai menggigil
·
Urine berbau menyengat.
·
Nyeri panggul pada perempuan. Nyeri dubur
pada laki-laki.
DIAGNOSIS
Menegakkan diagnosa ISK diperlukan data data
seperti anamnesa yang baik termasuk riwayat sakit yang sama sebelumnya, juga
pemeriksaan fisik yang menunjang . Laboratorium seperti leukosit,BUN,
Kreatinin, juga pemeriksaan radiologi sangat membantu.
Pencegahan ISK
Berikut
ini beberapa langkah sederhana yang dapat membantu mencegah Infeksi saluran
kemih:
1.
Cebok dari depan ke belakang setelah buang air kecil
atau buang air besar , untuk menghindari bakteri dari anus masuk saluran
kencing.
2.
Minum air putih yang banyak, 6 sampai 8 gelas
3.
Minum air putih setelah berhubungan
suami-istri
4.
Jangan menahan kencing lama-lama
5.
Hindari celana ketat Mandi dengan air
mengalir, jangan berendam di bak mandi
0 komentar:
Posting Komentar