Jumat, 29 Juli 2016

MATA IKAN ( VERUKA VULGARIS )

https://doktertama.blogspot.co.id/2016/07/mata-ikan-veruka-vulgaris.html

Veruka vulgaris biasa di sebut mata ikan / kutil adalah penyakit kulit yang disebabkan oleh infeksi HPV (Human Papiloma Virus) pada epidermis atau lapisan kulit bagian tengah dengan gambaran klinis berupa papul, nodul berbentuk kubah sewarna dengan kulit, permukaan kasar dan berbatas tegas, dapat tunggal maupun berkelompok. Tempat munculnya terutama di daerah tangan, siku, lutut, kaki dan jari-jari. Penyakit ini sering timbul pada usia 5-25th dan sekitar 15% terkena usia >35th .

FAKTOR RESIKO
https://doktertama.blogspot.co.id/2016/07/mata-ikan-veruka-vulgaris.html
kontak kulit langsung 

Mataikan di menular langsung melalui kontak tubuh (kulit) penderita yang terkena virus ini sebelumnya, dan virus ini dapat bertahan pada lingkungan hangat dan lembab, misalnya lantai kamar ganti kolam renang, lantai pinggir kolam renang, lantai tempat mandi pancuran dan sebagainya.
Resiko akan meningkat apabila terkena pada kulit dengan luka terbuka seperti abrasi,lecet,sobek, dikarenakan virus akan cepat melakukan penetrasi ke jaringan epidermis kulit.

JENIS VERUKA (mata ikan)
https://doktertama.blogspot.co.id/2016/07/mata-ikan-veruka-vulgaris.htmlhttps://doktertama.blogspot.co.id/2016/07/mata-ikan-veruka-vulgaris.html
1. Veruka vulgaris
2. Veruka viliformis : biasanya terdapat di wajah dan kepala mirip                                     veruka vulgaris
3. Veruka plana juvenilis : permukaannya licin , biasanya terdapat                                           di wajah, kaki,leher
4.Veruka plantaris : umumnya mata ikan ini terdapat di kaki dengan                              bentuk bulat kekuningan dan nyeri bila di tekan
5. Veruka akuminata : umumnya berada di daerah kewanitaan,                                         berbentuk seperti jengger ayam tetapi tidak                                     berbahaya


GEJALA KLINIS

https://doktertama.blogspot.co.id/2016/07/mata-ikan-veruka-vulgaris.html
lapisan epidermis kulit
Pada dasarnya penyakit ini tidak berbahaya karena hanya berada di lapisan epidermis kulit saja, akan tetapi biasanya penderita akan mengeluh gatal, tidak nyaman saat berjalan (bila di telapak kaki), bahkan akan nyeri saat tertekan. Gambaran klinis mata ikan berupa papul, nodul berbentuk kubah sewarna dengan kulit dengan permukaan kasar, berbatas tegas, dapat tunggal ataupun berkelompok. Predileksi terutama di daerah tangan, siku, lutut, kaki dan jari-jari. Biasanya asimtomatik / tanpa gejala, tetapi dapat mengganggu secara kosmetik.

PENGOBATAN
Cara menghilangkan mata ikan bisa dilakukan dengan cara salep (topikal), bedah beku, dan elektrodesikasi
   1.   Salep salisil 50% dengan plester
Dengan mengoleskan  salep  salisil  dengan  plester  yang  dilubangi  bagian  tengahnya  untuk
melindungi  kulit  sehat sekitarnya.  setelah  diberikan  salep  lalu  ditutup  dengan  plester  lain  diatasnya. lakukan pergantian dalam satu kali sehari. setelah 1-2 minggu biasanya lesi akan menjadi putih dan lembek sehingga mudah dilepas.

   2.  Krioterapi dengan nitrogen cair
Krioterapi  (bedah  beku)  dengan  nitrogen  cair diberikan pada  kutil  yang  tidak  berhasil
diobati  dengan  obat  olesan (topikal).  Bisa  dengan  menggunakan  peralatan  sederhana  dengan benang katun yang dililitkan sekitar ujung lidi sebesar tangkai jeruk. Alat ini dimasukkan
ke dalam nitrogen cair kemudian ditutulkan pada kutil sampai kutil dan kulit sekitar yang
mengelilinginya membeku dan kemudian mengangkatnya.

   3. Elektrodesikasi dan kuretase
Setelah diberikan anastesi  lokal dengan  lidokain,  letakkan  jarum  listrik pada puncak  lesi
dan  tahan hingga  jaringan mulai agak menggelembung. Selanjutnya  lesi dapat diangkat
dengan kuret. Hal ini biasanya akan meninggalkan bekas berupa jaringan parut .

PENCEGAHAN
Penderita perlu di beri pengetahuan cukup tentang bagaimana menghindari dan mencegah penyakit mata ikan muncul kembali :
     a. Hindari menggaruk mata ikan terutama di daerah kepala ,                karena akan mempermudah penyebarannya
     b. Gunakan pemotong kuku yang berbeda saat salah satu kuku            terkena mata ikan
     c. Jaga kebersihan badan
     d. Rajin mencuci tangan saat setelah menyentuh mata ikan
     e.  Selalu menjaga agar daerah mata ikan tetap kering, karena             HPV suka tempat lembab
f    f. Selalu gunakan alas kaki , saat di kamar mandi ataupun luar            rumah




0 komentar:

Posting Komentar

HEMOROID

Hemoroid adalah suatu penyakit pelebaran atau dilatasi pembuluh darah (plexus hemoroidalis) pada dubur yang mengakibatkan iritasi dan me...