Meskipun sakit mata sangat tidak nyaman dan tidak enak
dilihat, kondisi ini jarang memengaruhi penglihatan Anda. Konjungtivitis ini adalah
infeksi, sehingga Anda harus diisolasi dan dirawat sedini mungkin untuk
menghindari penularan ke orang lain. Konjungtivitis merupakan penyakit
ringan yang bisa sembuh tanpa pengobatan. Setiap orang segala usia bisa
terkena. Biasanya sakit mata menular ini terjadi di musim gugur atau hujan.
PENYEBAB
KONJUNGTIVITIS
Ada 3 jenis Konjungtivitis:
- Konjungtivitis
infektif: Disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri,
dapat menulari orang lain bila ada seseorang yang menyentuh mata
penderita.
Contoh K. virus : harpes zoster, varicela
zoster, adenoviris
Contoh K. bakteri : N. gonore dan clamidia
- Konjungtivitis
alergi: Disebabkan oleh alergi serbuk bunga, tungau,
maupun obat .
Contoh K. alergi obat : steven
Johnson sindrom
- Konjungtivitis
iritasi: Disebabkan oleh bahan penyebab iritasi
misalnya shampoo, air berklorin atau bulu mata.
GEJALA KLINIS
Pada konjungtivitis murni (tanpa disertai penyakit lain)
umumnya akan timbul gejala seperti :
1. Mata merah
2. Mengeluarkan air
mata terus menerus
3. Keluar kotoran/
belekan berlebih terutama di pagi hari
4. Kelopak mata
bengkak
5. Sulit membuka
mata
6. Rasa perih di
mata
7. Sensitiv terhadap
cahaya
8. Gatal dan
sensasi terbakar pada mata
9. Seperti ada
pasir di mata
FAKTOR RESIKO
Seseorang akan beresiko tertular
konjungtivitis jika :
·
Kontak langsung dengan air mata , jari, atau sapu tangan
orang yang sakit konjungtivitis
·
Terpapar allergen-à debu, asap,
polusi, obat obatan
·
Sering memakai lensa kontak “murah”, terutama pemakaian
selama seminggu (biasanya tipe yang bisa digunakan terus selama 7 hari dan
tidak perlu dilepas sebelum tidur)
PENGOBATAN
KONJUNGTIVITIS
Non medikamentosa
Beberapa hal
yang bisa Anda lakukan sendiri untuk mengatasi konjungtivitis alergi:
·
Kompres mata dengan kain yang dibasahi air dingin.
·
Hindari terpapar alergen.
·
Jangan memakai lensa kontak hingga gejala konjungtivitis
hilang.
·
Agar gejala tidak memburuk, jangan menggosok mata walau
terasa gatal.
Jika telah
melakukan hal-hal seperti yang disebutkan di atas namun gejala tidak kunjung
mereda, dokter mungkin akan meresepkan beberapa obat seperti berikut ini.
Medikamentosa
Pada konjungtivitis alergi biasanya
akan di berikan antihistamin tetes maupun obat minum, apabila pada kasus berat
biasanya ditambahkan kortikosteroid.
PENGGUNAAN KORTIKOSTEROID HARUS PENGAWASAN DOKTER !!!!!!!
PENCEGAHAN
·
Hindari kontak langsung dengan siapapun jika Anda
menderita mata merah
·
Sering cuci tangan
·
Jangan gunakan handuk, lap, dan
bantal bersamaan.
·
Buang kosmetik mata yang sudah lama dan jangan berbagi
kosmetik mata dengan orang lain
·
Hindari penyebab alergi, jika bisa
·
Gunakan pengobatan sesuai yang diinstruksikan
·
Jangan sentuh area yang terinfeksi atau mengucek mata
Anda
·
Jangan gunakan lensa kontak sampai pengobatan selesai.
Anda mungkin juga harus mengganti lensa kontak Anda atau kotak penyimpanannya
0 komentar:
Posting Komentar